Label
- APLIKASI PENDIDIKAN (2)
- IKAMAH JANAPRIA (6)
- PENDIDIKAN (11)
- PERANGKAT PEMBELAJARAN (2)
- RELIGI (1)
INFORMASI SISWA
Minggu, 12 Agustus 2012
IKAMAH JANAPRIA GELAR DISKUSI DAN BUKA BERSAMA
Janapria - Setelah beberapa bulan
vakum dengan kegiatan yang bersekala besar, disebabkan oleh pengurus yang
disibukkan dengan kegiatan akademik dan organisasi internal kampus (BEM dan
DPM). Pada hari Sabtu (11/8) kemarin
Ikatan Mahasiswa Kecamatan Janapria (IKAMAH JANAPRIA) kembali menggelar
diskusi dan buka puasa bersama dengan alumni SMAN 1 Janapria, kegiatan ini bertempat
di Lapangan SMA Negeri 1 Janpria. Kegiatan yang rencananya akan di hadiri oleh
Bapak Camat Janapria ini, berjalan dengan lancer dan sukses. Sekitar 60 pemuda
mahasiswa perwakilan dari seluruh desa yang ada di Kecamatan Janapria hadir
dalam kegiatan tersebut. Menurut Sekjend IKAMAH Janapria, Saudara Majid,
Kegiatan Diskusi dan buka bersama ini seyogyanya akan di hadiri oleh bapak
Camat Janapria, Salah satu anggota DPR kabupaten Lombok tengah yang berada di
Dapil Janapria-Kopang, Ikatan Guru dan Dosen Kecamatan Janapria, dan Drs. H. Abdul Karim dari APTI (Asosiasi
Petani Tembakau Indonesia), namun karena kesibukan dan ada beberapa kendala
mendadak membuat sebagian dari mereka tidak bisa menghadiri acara ini. Namun
menurut Majhid hal ini tidak mengurangi sedikitpun semangat dari teman-teman
IKAMAH Janapria.
Kegiatan Diskusi
dan Buka Bersama ini, selain untuk mempererat silaturrahmi antar pengurus dan
anggota, juga dimaksudkan sebagai salah satu upaya mengkonsolidasikan kembali
internal organisasi, hal ini di ungkapkan oleh salah seorang Dewan Pembina IKAMAH-Janapria,
saudara Muhsan Efendi dalam sambutannya.
Menurut Muhsan, bulan Ramadhan
ini adalah momentum yang sangat baik bagi IKAMAH Janapria untuk kembali
merapatkan barisan antara anggota dan pengurus, karena bertepatan dengan libur
puasa. Dalam sambutannya muhsan juga mengingatkang bahwa saat ini anggota
IKAMAH yang terdata di database hanya sekitar 317 orang, padahal jumlah anggota
IKAMAH Janapria yang diluar database itu masih banyak, dan ini perlu untuk di
rangkul. Karena IKAMAH Janapria sendiri tidak membatasi anggota, siapapun itu
asal dia berasal dari Kecamatan Janapria dan siap menjaga nama baik organisasi adalah
anggota IKAMAH Janapria.
Dalam kesempatan itu, Muhsan juga
menjelaskan bahwa, kalau pemuda-pemuda ini anggap saja yang 317 orang mampu
mengambil peran di setiap desa tempat mereka tinggal, maka ikamah akan menjadi
sangat luar biasa, terlebih lagi dalam waktu dekat ini akan ada pemilihan
kepala desa di beberapa desa yang ada di kecamatan janapria, sekitar 6 desa
akan mengadakan pemilihan kepala desa, jadi mau tidak mau pemuda IKAMAH Janapria
sebisa mungkin harus mampu mengambil peran di dalamnya.
Hal serupa juga diungkapkan oleh
Sudirman Haryanto, salah seorang penggas sekaligus ketua IKAMAH Janapria dua
periode berturut-turut, saat diskusi bersama beberapa anggota ikamah selesai berbuka
puasa. Munurutnya, kelemahan gerakan pemuda, khususnya pemuda IKAMAH selama ini
adalah terletak pada ketidakmampuan mereka dalam menempatkan diri di dalam
masyarakat, menyatukan gerakannya dengan masyarakat, terlebih lagi di desa. Menurutnya
ada empat peran minimal yang bisa dilakukan pemuda untuk perubahan di desa. Pertama, pemuda harus mampu memposisikan
dirinya sebagai control social khususnya di pemerintah desa, dengan harapan KKN
akan bisa diminimalisir. Kedua, mampu
melibatkan diri dalam ranah politik desa baik secara langsung maupun tidak langsung.
Misalnya masuk di keanggotaan BPD, dan ini sudah dilakukan oleh beberapa kader
IKAMAH Janapria, bahkan ada kader IKAMAH Janapria yang pada saat ini sedang
mencalonkan diri sebagai ketua BPD, seperti Saudara Muhsan Efendi dari Desa
Loang Maka. Ia juga menegaskan bahwa pemuda IKAMAH Janapria jangan
sekali-sekali anti politik. Ketiga,
berperan aktif untuk mengadakan kelompok diskusi masyarakat paling tidak dengan
sesama pemuda di desa masing-masing, karena dengan inilah gerakan yang akan
tercipta nantinya akan sejalan dan menyatu dengan gerakannya masyarakat. Keempat, generasi muda IKAMAH harus
tanggap terhadap masalah - masalah yang baru, dan muncul dimasyarakat. Pemuda
IKAMAH Janapria jangan sekali-sekali menjadi penonton ketika masyarakat di
hadapkan dengan persoalan-persoalan bersama, sebisa mungkin mereka harus berada
di barisan paling depan.
Label:
IKAMAH JANAPRIA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
- DOWNLOAD GRATIS MODUL FISIKA SMK KELAS X, XI DAN XII
- BUKU PELAJARAN FISIKA SMA UNTUK KELAS XI
- APLIKASI PENGOLAHAN NILAI GURU KURIKULUM 2013
- APLIKASI RAPORT KURIKULUM 2013
- DOWNLOAD PRANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA GRATIS
- RENUNGAN TAHUN BARU 2013 MENURUT ISLAM
- PELATIHAN ORGANISASI DAN OUTBOUND OSIS TINGKAT SMA, MA DAN SMK SE-KECAMATAN JANAPRIA
- IKAMAH SUKSES JALANKAN PROGRAM UJI VISI MISI CALON KEPALA DESA DI KECAMATAN JANAPRIA
- PENGUMUMAN HASIL SELEKSI CPNS KLU TAHUN 2013
- IKAMAH JANAPRIA GELAR DISKUSI DAN BUKA BERSAMA
3 komentar:
semoga IKAMAH Janapria tetap Jaya...!!!
merdeka...!!!
atau mati
Posting Komentar